Profil dan Sejarah HubSpot

HubSpot adalah perusahaan yang berfokus di bidang pemasaran, penjualan, dan customer service. Perusahaan ini didirikan oleh duo Brian Halligan dan Dharmesh Shah pada tahun 2006.

Brian dan Dharmesh adalah mahasiswa pascasarjana di Massachusetts Institute of Technology (MIT) tahun 2004. Mereka menyadari adanya perubahan pada perilaku masyarakat dalam cara berbelanja dan membeli.

Brian Halligand dan Dharmesh Shah

Orang-orang tidak mau lagi memberikan toleransi pada segala jenis interupsi hanya untuk mengambil alih perhatian mereka. Sebaliknya, mereka menjadi sangat lihai dalam mengabaikan hal-hal yang tidak penting: iklan!

Dari sinilah HubSpot lahir dalam kondisi yang mereka sebut dengan ‘inbound’. Inbound adalah gagasan dimana orang-orang tidak ingin diganggu. Jika cara pemasaran Anda membuat mereka terganggu, Anda pasti gagal.

Untuk mengatasinya, HubSpot mencetuskan ide berupa inbound marketing. Teknik in menitikberatkan pada kenyamanan dan perasaan terbantu pada diri prospek. Dari sinilah kemudian pebisnis bisa mengkonversi prospek menjadi pengguna.

Sampai hari ini, gerakan inbound terus mengajak para marketer untuk tidak lagi mengganggu, lebih banyak membantu, dan menggeser titik fokus mereka ke konsumen.

Daftar produk dan layanan HubSpot antara lain:

  1. Customer Relationship Management (CRM)
  2. Social Media Marketing (SMM)
  3. Content Management
  4. Lead Generation
  5. Web Analytics
  6. Search Engine Optimization (SEO)
  7. Live Chat
  8. Customer Support

Semua produk di atas tersedia ala carte maupun dikemas ke dalam satu paket. 

HubSpot telah menjadi pionir inbound marketing dengan statistik yang cukup membanggakan.

  1. 5.500+ karyawan di 11 kantor global
  2. 128.000+ konsumen di 120+ negara
  3. 940+ integrasi
  4. 150+ grup pengguna di 21 negara
  5. 26.000 peserta INBOUND 2019
  6. 405.000 profesional inbound terlatih dan tersertifikasi

Berikut kisah HubSpot yang dituturkan langsung oleh Brian Halligan:

Misi HubSpot

Dua kalimat pertama di pernyataan misi HubSpot cukup menarik, “Ada anggapan bahwa untuk menumbuhkan bisnis, Anda harus kejam. Tapi kami tahu ada cara yang lebih baik untuk tumbuh”.

Di sini HubSpot mengambil posisi strategis dengan melawan paradigma umum bahwa bertindak kejam dalam bisnis itu lumrah, bahkan diperlukan. HubSpot yakin bahwa ada cara yang lebih baik untuk melakukannya, baik untuk kebaikan bisnis maupun pelanggan.

Bagi HubSpot, sebuah bisnis bisa tumbuh dengan hati nurani dan sukses dengan jiwa, dan mereka bisa melakukannya dengan inbound. Dengan alasan itulah HubSpot membuat sebuah platform untuk menyatukan software, edukasi, dan komunitas untuk membantu bisnis tumbuh lebih baik setiap harinya.

Model Bisnis HubSpot

HubSpot menghadirkan berbagai macam software Business to Business (B2B) yang membantu pengguna untuk mendapatkan prospek, meningkatkan penjualan, dan mengedukasi pelanggan melalui konten.

HubSpot menghasilkan uang dari biaya yang mereka kenakan di fitur premium aplikasi. Penghasilan lain HubSpot berasal dari marketplace yang mereka luncurkan untuk menjual aplikasi pihak ketiga. Terakhir, HubSpot juga mendapatkan tambahan pendapatan kecil dari jasa konsultasi dan penyelenggaraan event.

Pendapatan dan Pertumbuhan HubSpot

Pertumbuhan HubSpot terbilang cepat, dari pendapatan sebesar 255,000 USD tahun 2007 menjadi 15.6 juta USD tahun 2010. Kemudian pada tahun yang sama, HubSpot mengakuisisi Oneforty, toko aplikasi Twitter yang didirikan oleh Laura Fitton.

Mereka juga memperkenalkan sebuah software baru untuk mengkustomisasi website untuk setiap pengunjung. Menurut Forbes, HubSpot awalnya menargetkan bisnis kecil, namun terus bergerak ke kelas yang lebih tinggi untuk melayani bisnis besar dengan lebih dari 1000 karyawan.

HubSpot melakukan Initial Public Offering (IPO) dengan Securities and Exchange Commision pada 25 Agustus 2014. Mereka meminta untuk didaftarkan ke New York Stock Exchange dengan kode HUBS.

Pada bulan Juli 2017, HubSpot mengakuisisi Kemvi yang mengaplikasikan AI dan ML untuk membantu tim penjualan. Perusahaan melaporkan pendapatan sebesar 674.9 juta USD di tahun 2019.

Pendanaan dan Investor HubSpot

HubSpot telah mengumpulkan dana dengan nilai total sebesar 100.5 juta USD dalam 6 putaran pendanaan. Yang terakhir mereka dapatkan pada tanggal 5 November 2012 dari putaran seri E.

HubSpot memiliki total 12 investor dimana GV dan Sequoia Capital adalah investor terbaru mereka.

Secara rinci, putaran pendanaan HubSpot dapat Anda lihat pada tabel di bawah ini.

TanggalPutaranJumlahInvestor Utama
25 November 2012Seri E35 juta USD
8 Maret 2011Seri D32 juta USD
19 Oktober 2019Seri C16 juta USDScale Venture Partners
16 Mei 2008Seri B12 juta USDMatrix Partners
1 September 2007Seri A5 juta USDGeneral Catalyst
14 Juni 2006Seed round500 ribu USD

Investasi HubSpot

Sejauh ini, HubSpot telah berinvestasi ke 10 perusahaan, yaitu:

TanggalNama OrganisasiPutaranJumlah
25 Oktober 2018Ask LoremSeed round2,5 juta USD
18 September 2018SigstrVenture round4 juta USD
9 Agustus 2018BlissfullySeed round3,5 juta USD
22 Maret 2018AdStageSeri A3 juta USD
20 Februari 2018Crystal KnowsSeri B5 juta USD
5 Februari 2018GrowSeri B16 juta USD
26 September 2017DriftSeri B32 juta USD
22 Agustus 2017SigstrSeri A5 juta USD
23 Mei 2017PandaDocSeri B15 juta USD
15 Mei 2017TerminusSeri B10,3 juta USD

Akuisisi HubSpot

Akuisisi adalah salah satu langkah perusahaan untuk memperluas sekaligus memperkuat lini bisnis, HubSpot juga melakukannya dengan mengakuisisi 12 perusahaan, 10 diantaranya adalah berikut ini:

Nama PerusahaanTanggalTentang Perusahaan
PieSync4 November 2019PieSync memecahkan masalah nomor 1 di pasar cloud UKM di seluruh dunia dengan menawarkan solusi yang kuat untuk menjaga data tetap konsisten
Acenna Data24 April 2019Acenna Data menggunakan machine learning untuk meningkatkan penjualan sales lapangan
Motion AI20 September 2017Motion AI adalah perusahaan software yang mengembangkan dan melatih chatbot
Evolve App25 Agustus 2017Memberikan nasihat percintaan yang didukung dengan Machine Learning
Kemvi25 Juli 2017Otomatisasi pertumbuhan tim penjualan dan pemasaran B2B
Rekindle24 Maret 2015
Rentabilities1 Januari 2014Rentabilities adalah perusahaan persewaan yang dapat menyewakan apa saja di Boston, Massachusetts
Chime29 Maret 2013Chime adalah pusat notifikasi untuk browser Anda
PrepWork29 Maret 2013PrepWork adalah asisten peneliti pribadi yang memberi pengarahan singkat kepada pengguna tentang jadwal pertemuan mereka
Oneforty18 Agustus 2011oneforty adalah pusat bisnis sosial yang menyediakan panduan bagi pembeli untuk bisnis

Rencana Masa Depan HubSpot

Baru-baru ini, HubSpot meluncurkan atribusi pendapatan multi-sentuh. Rencana HubSpot selanjutnya adalah menyajikan ‘custom report builder’ baru untuk menarik lebih banyak data dari HubSpot seperti email, iklan, post sosial media, kampanye, dan lain sebagainya.

Perusahaan juga telah memperkuat batas produk pada pelaporan di mayoritas akun HubSpot, serta membuat dasbor lebih kuat dan fleksibel. Dengan begitu, pelaporan HubSpot Anda akan beradaptasi dengan setiap perubahan yang terjadi pada Anda.

Dengan posisinya sebagai pionir sekaligus pemimpin inbound marketing, sepertinya akan ada banyak hal menarik lain yang akan HubSpot lakukan di masa depan.

Profil dan Sejarah Perusahaan Lainnya

Leave a Comment

error: This content is protected by DMCA