teknovidia.com – Media Sosial Alternatif Twitter – Belum lama ini, Twitter telah jadi topik hangat dikalangan penggunanya. Ini terjadi ketika perusahaan Twitter dibeli oleh Elon Musk. Sebagai CEO yang anyar, Musk dikatakan ada usaha untuk merubah arah Twitter.
Musk diharapkan membikin berbagai perubahan pada aplikasi terkenal ini. Buat kamu yang sekarang ini sedang cari alternatif media sosial selain Twitter, simak rangkumannya dibawah ini.
Media Sosial Alternatif Twitter
1. Gab
Gab diberdirikan pada tahun 2016 dan telah mengadaptasi dirinya sebagai “jaringan sosial kebebasan berbicara” dengan misi “melindungi, membela, dan melestarikan kebebasan bicara online setiap orang” menurut deskripsi disitus webnya.
Platform ini tampak seperti campuran antara Twitter dan Facebook serta memungkinkan penggunanya untuk memposting “celoteh” maksimal 300 karakter. Tapi, tak seperti jaringan medsos arus utama, Gab jarang memoderasi postingan pengguna.
Gab juga mempunyai ekstensi browser web sendiri “Dissenter” yang menyediakan langganan pro, toko barang dagangan, serta komentar.
2. Mastodon
Mastodon diberdirikan pada tahun 2016 oleh pengembang software Jerman Eugen Rochko. Berbeda dengan Facebook, instagram, Reddit, dan Twitter, pada dasarnya ini merupakan platform terdesentralisasi, open-source, bebas dari iklan yang berisikan ribuan server beda-beda.
Ketika pengguna pertama kali membikin akun dengan Mastodon, mereka wajib pilih server atau instance yang diinginkan untuk bergabung. Ini hampir sama dengan memilih antara Gmail, Hotmail, Yahoo, dan lain-lainuntuk membuat alamat profil ketika buat akun email. Namun, Anda masih bisa kirim email ke pengguna diplatform email yang lain.
3. Minds
CEO serta pendiri Minds ialah Bill Ottman. Minds merupakan jaringan sosial open source dan terdesentralisasi untuk bebas dalam berinternet. Pengguna dapatkan token kriptografi untuk kontribusi mereka kejaringan. Token bisa ditukar untuk melihat banyak sekali konten atau kirim kesaluran lain sebagai kiat atau langganan yang tidak gratis.
Menurut Bill Ottman, Minds diciptakan diatas privasi, transparansi, serta kebebasan berekspresi. Karena jaringan lain semakin kehilngan kepercayaan dari publik, Minds memiliki pengguna 2 kali lipat lebih banyak dari tahun lalu dan sekarang memiliki lebih dari 200 ribu pengguna yang aktif bulanan dan lebih dari 1,25 juta pengguna yang terdaftar.
4. Diaspora
Konsep diaspora itu simpel. Alih-alih berinteraksi dengan 1 layanan jejaring sosial yang dikendalikan dengan cara terpusat seperti Twitter atau Facebook, pengguna atur dan kerja dengan cara mereka.
Salinan kode Diaspora yang telah jalan diserver yang dikontrol pengguna. Jika Anda metupakan pengguna WordPress dan Blogger, Diaspora akan melakukan hal itu. Jadi semua kendali ada ditangan Anda.
Pengguna dari feed yang beda bisa menjalin pertemanan satu sama lain, secara otomatis tukaran data (pesan, pembaruan status, foto, dll.) dan nikmati enkripsi secara otomatis lalu lintas pesan ujung ke ujung. Mereka juga akan sangat ketat mengontrol jumlah informasi yang dibagikan kepada orang lain.
5. Nitter
Nitter ialah cermin front-end Twitter open-source gratis di mana Anda dapat menghubungi Twitter dengan fokus pada privasi. Meskipun penampilan mereka serupa, Nitter merupakan versi yang sangat berbeda dari situs web Twitter.
Anggap seperti klien Twitter pihak ke-3 seperti Tweetbot. Selain itu, Anda tak bisa masuk keakun Twitter lewat Nitter karena situs itu cara yang tidak sah untuk lihat Twitter. Perusahaan tak secara akurat memberi izin kepada klien pihak ke-3 di web dikarenakan mereka tidak bisa dengan gampang melacak pengguna lewat klien pihak ke-3.
Demikian artikel yang menyampaikan tentang Media Sosial Alternatif Twitter untuk anda pengguna aplikasi tersebut. Semoga bisa bermanfaat dan selamat mencoba aplikasinya!
